Skip to main content

Crochet Pattern: Always Bride Flower Bouquet

What's the perfect gift for a bride-to-be? Yes! It's flower bouquet!


But... wait, fresh flowers can be dried-flowers days after marriage, right? Why don't we use other flower bouquet --the crocheted one? It lasts longer, even years, and you can save your wedding flower bouquet in your home as decoration ^_^


I made this bouquet on 2017, and it's a part of my first book (Rajut 3D a.k.a. 3D Crochet). Many people said that it's a good idea to make crocheted flower bouquet.
I also sold this pattern on my Etsy Shop, but unfortunately it's suspended right now (don't know why... I contacted Etsy Support but got no answer).


Page 1 & 2
page 4 & 5


Never mind, you can get the pattern here.

Pattern & design by: Novelia Ummu Nayfah
Tools & materials: Polyester yarn, Cotton yarn, bouquet holder, glue, beads, foam

Dimension:
Diameter: 7 inches (18.5 cm)
Length: 9 inches (23 cm)
Weight: approximately 250 grams

Materials:
  • Polycherry yarn (100% polyester; sport-weight; red)
  • Bouquet holder
  • Satin ribbon, 2 yards
  • Lace ribbon (3 centimeters width), 4 yards
  • Lace ribbon (5 centimeters width), 2 yards
  • Diamond ribbon, 4" (optional)
  • furry ribbon, 1 yard (optional)
Tools needed:
  • Glue gun
  • Craft pliers

Click here to get the pattern now on my Etsy Shop! It's ON SALE! 


Thank you for dropping by, and have a nice day!

Comments

Mikethomson said…
What a fantabulous post this has been. Never seen this kind of useful post. I am grateful to you and expect more number of posts like these. Thank you very much. garnbutik

Popular posts from this blog

Karakteristik Benang Rajut

Di Indonesia, benang yang paling popular adalah benang acrylic wool , atau yang lebih familiar disebut “benang siet”. Namun, sebenarnya jenis benang sangat bervariasi. Berikut diantaranya: 1.       Benang katun ( Cotton yarn ) Sesuai namanya, benang yang umum digunakan oleh para pemula ini terbuat dari serat kapas. Benang katun bersifat dingin, mudah menyerap keringat, lentur, kuat, ringan, dan memiliki banyak varian warna. Benang ini termasuk “benang multiproject ”, karena bisa digunakan untuk berbagai macam jenis rajutan. Misalnya, bros, bandana, pinggiran kerudung, syal, tatakan gelas, tas, sepatu, sandal, dan sebagainya. Berdasarkan varian warnanya, benang katun dibagi menjadi dua kelompok, yaitu plain (polos) dan ombre (warna sembur/gradasi). Tingkat kehalusannya pun berbeda-beda antara jenis benang katun yang satu dengan yang lain. Soft cotton , misalnya, adalah yang paling halus diantara benang berbahan dasar kapas. Sementara itu, satu tingkat di bawahnya, ada katun b

Bagaimana Menghitung Harga Rajutan?

Sekitar tahun 2011, terbersit ide untuk memulai usaha yang bisa saya kerjakan tanpa mengganggu aktifitas saya sebagai ibu. Saat itu, saya sedang membuat peci rajut untuk suami. "Kenapa nggak menjual rajutan saja?" pikir saya. Yang menjadi kendala saat itu, tentu saja modal. Sebagai seorang ibu rumah tangga yang tak punya penghasilan pribadi (bahkan tabungan pribadi pun tak punya sepeser pun), tentu modal menjadi kendala terbesar saya.  Minta langsung sama suami? Ah, malu. Saat itu saya beberapa kali bercerita padanya tentang ide saya itu, namun belum juga mendapat respon positif. Ia pun sepertinya masih meragukan bakat saya dalam merajut. Akhirnya, saya berpikir untuk meminjam uang pada ayah saya. Saya ceritakan ide saya untuk memulai usaha, dan alhamdulillah gayung bersambut. Papa tidak meminjamkan uang, tetapi langsung memberi modal yang nominalnya sangat-sangat cukup untuk sekedar membeli beberapa pack benang, hakpen dan manekin. (FYI, nominalnya lebih dari 1 gram ema

DIY Tutorial Cara Menjahit Baju Tidur a.k.a. Sexy Sleep Wear (tanktop dan short)

Bismillah, Akhirnya, setelah sekian lama blog ini terbengkalai, saya siap dengan project baru lagi. Rajutan? Bukan! Kali ini baju tidur 😊 Beberapa pekan lalu, saya membongkar koleksi perca. Perca berbagai ukuran banyak menumpuk disana. Hehe... khas crafter lah, sayang kalau perca dibuang begitu saja. Di antara tumpukan itu, saya menemukan sehelai kain yang lumayan lebar, sisa membuat kerudung Nayfah tahun lalu. Awalnya bingung mau dibuat apa. Hingga akhirnya, terlintas ide untuk mencoba membuat baju tidur yang terlihat cute . Setelah browsing sana-sini tentang cara membuat tanktop dan celana pendek, saya beranikan diri untuk praktek. Tak disangka, saat saya menunggahnya di akun facebook dan instagram , banyak sekali yang mengapresiasinya. Karena itulah, saya buat pola dan tutorialnya; agar semua istri bisa membuat "baju anti pelakor"-nya sendiri. 😄 Target awal saya, setidaknya sepekan setelah upload foto tersebut, saya akan memposting polanya. Qodarullah, ternyata mouse rus